benar-benar leleh, baru dimasukkan pasta cokelat atau essens.
2. Kocok terlebih dahulu telur dan gula pasir hingga rata lalu masukkan cake emulsifier (SP,
2. Kocok terlebih dahulu telur dan gula pasir hingga rata lalu masukkan cake emulsifier (SP,
    TBM atau Ovalet), kocok kembali hingga adonan kental dan mengembang.
3. Saat memasukkan tepung, sebaiknya sambil di ayak agar adonan tidak menggumpal. Selalu
3. Saat memasukkan tepung, sebaiknya sambil di ayak agar adonan tidak menggumpal. Selalu
     memasukkan cokelat bubuk di akhir pengadukan agar aroma cokelat tetap terasa.
4. Saat mencampur adonan dengan mentega leleh, aduk hingga benar-benar rata hingga ke
4. Saat mencampur adonan dengan mentega leleh, aduk hingga benar-benar rata hingga ke
    bawah kom adonan agar hasil jadi brokus bagian bawah tidak basah.
5. Oles loyang dengan margarin atau margarin putih baru lapisi dengan kertas roti/parchment
5. Oles loyang dengan margarin atau margarin putih baru lapisi dengan kertas roti/parchment
     paper (tidak perlu sekeliling loyang dilapisi kertas roti, cukup bagian bawah/dasar loyang
     saja).
6. Jika ingin membuat brokus lapis, tuang adonan setengah bagian loyang lalu kukus setengah
6. Jika ingin membuat brokus lapis, tuang adonan setengah bagian loyang lalu kukus setengah
    matang, taburi isi lalu tuang dengan adonan hingga penuh dan kukus kembali hingga matang.
7. Saat membuat brokus dengan lapisan, jangan pernah mengeluarkan loyang dari kukusan,
7. Saat membuat brokus dengan lapisan, jangan pernah mengeluarkan loyang dari kukusan,
    penambahan isi sebaiknya dilakukan dengan posisi loyang tetap di dalam kukusan (jika kurang
    nyaman karena uap panas, disarankan untuk menggunakan sarung tangan).
8. Pastikan air kukusan sudah mendidih dan menghasilkan banyak uap. Lapisi tutup kukusan
8. Pastikan air kukusan sudah mendidih dan menghasilkan banyak uap. Lapisi tutup kukusan
    dengan serbet, meskipun kukusan sudah punya saluran untuk mengeluarkan uap air yang
    berlebih.
9. Ketika loyang dimasukkan ke dalam kukusan, kecilkan api dan selalu gunakan api sedang. Api
9. Ketika loyang dimasukkan ke dalam kukusan, kecilkan api dan selalu gunakan api sedang. Api
    besar berpengaruh terhadap hasil akhir brokus yaitu hasil jadi permukaan brokus
    bergelombang. (yang penting, apinya sudah cukup untuk mempertahankan air kukusan tetap
    mendidih dan menghasilkan uap yang cukup banyak).
10. Brokus yang sudah matang, sebaiknya langsung dikeluarkan dari kukusan. Diamkan
10. Brokus yang sudah matang, sebaiknya langsung dikeluarkan dari kukusan. Diamkan
       sebentar lalu segera dikeluarkan dari loyang (jika terlalu lama di dalam kukusan, meskipun
       tutup kukusan sudah dibuka, bagian bawah brokus akan basah).
11. Jangan melepas kertas roti jika brokus belum benar-benar dingin agar sisi brokus tidak
11. Jangan melepas kertas roti jika brokus belum benar-benar dingin agar sisi brokus tidak
      rusak jika kertas roti dibuka saat brokus masih panas.
12. Jika brokus tidak habis sekali santap, Anda dapat menyimpannya dalam lemari es dengan
12. Jika brokus tidak habis sekali santap, Anda dapat menyimpannya dalam lemari es dengan
      dibungkus kantung plastik atau kotak kue. Jika ingin menyantapnya, cukup dikukus
sebentar selama 5 - 10 menit atau dihangatkan sebentar dalam rice com.13. Selamat membuat brokus, semoga berhasil

0 komentar:
Posting Komentar